Redaksi
Pemalang, Sindonewsjateng.com – Ratusan siswa-siswi dari satuan pendidikan non-formal di Kabupaten Pemalang mengikuti Jambore Pendidikan Kesetaraan Tingkat Kabupaten 2025 yang dilaksanakan di Objek Wisata Bukit Tangkeban, Kecamatan Pulosari, pada 6–7 September 2025.
Acara tersebut dihadiri sekaligus dibuka oleh Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro, yang juga menjabat sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Pemalang.
Dalam amanatnya, Bupati menyampaikan harapannya agar kegiatan jambore ini menjadi sarana pembelajaran sekaligus mempererat kebersamaan antarwarga belajar.
“Saya berharap kegiatan ini menjadi wadah bagi para peserta untuk berbagi kisah, pengalaman, serta terus berkarya melalui Gerakan Pramuka. Mari kita ikuti setiap rangkaian kegiatan dengan penuh semangat,” ujarnya.
Bupati menambahkan, jambore ini juga diharapkan dapat menjadi momentum bagi peserta untuk belajar, tumbuh, memperluas wawasan, serta mempererat persaudaraan antarwarga belajar dari berbagai wilayah di Kabupaten Pemalang.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang, Ismun Hadiyo, dalam laporannya menjelaskan bahwa jambore diikuti oleh Satuan Pendidikan Non-Formal Negeri (SKB) serta 15 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) se-Kabupaten Pemalang.
“Setiap satuan pendidikan non-formal mengirimkan delapan warga belajar putra dan putri, serta dua pendamping. Total peserta mencapai 160 orang,” jelasnya.
Kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai pendidikan dalam Gerakan Pramuka sekaligus memperkuat peran pendidikan kesetaraan di masyarakat.
Penulis: Rama Susmono (Ramsus)
